Negara Indonesia merupakan negara yang sangat kaya raya, dimana hasil alam serta kondisi geografisnya sangat bagus. pada saat ini hasil alam negara kita sudah banyak digali yang katanya hasilnya untuk kemakmuran rakyat, tetapi dalam kenyataannya rakyat banyak yang kelaparan,antri minyak tanah, dan bahkan antri sembako yah itulah indonesia sobat.
Allah SWT telah menyampaikan pesannya didalam Alquran bahwa segala sesuatu yang bukan ahlinya memegang peranan akan berbuntut pada kehancuran. Sekarang kita dapat saksikan dilayar kaca setiap hari berita hanya berkisar masalah kejahatan, korupsi dan sidang.
Bagaimana tidak sedih melihat tayangan tersebut petinggi negara ini sudah tidak lagi memikirkan rakyatnya mereka berlomba memperkaya diri didunia tanpa tahu apakah yang dilakukan itu sesuai atau tidak dengan ketentuan Allah yang penting bagi mereka KAYA. Mungkin sekarang ini sangat sulit mencari pemimpin yang adil, jujur dan bijaksana seperti halnya para Khalifah serta Umar Bin Abdul Aziz ya mungkin hanya sekedar hayalan saja pemeimpin seperti mereka hadir di Indonesia dan memimpin negara dengan penuh kebijaksanaan. Kalau dilihat dari sumbernya dimana banyaknya orang yang ingin menjadi pemimpin serta wakil rakyat, dimana mereka harus rela mengeluarkan milyaran rupiah untuk membeli hati rakyat, sehingga ketika mereka sudah menjadi apa yang diinginkan mereka lupa pada amanah dan hanya berfikir bagaimana mereka dapat mengembalikan modal mereka dahulu.
Negara kaya yang malang, rakyat hanya menjadi tumbal politik bagi mereka yang berkepentingan padahal rakyat dulu memilih dia untuk menjadi wakilnya, sungguh ironis.
Dalam Islam hukum sangat tegas dimana siapa yang mencuri maka akan dipotong tangan itu supaya memberikan efek jera agar manusia jangan berbuat hal sama dikemudian hari dan menadi pelajaran bagi manusia yang lain.Sekarang mereka yang korupsi milyaran cuma dihuku 4,5 tahun itupun ketika dipenjara masih menggunakan tempat yang nyaman dan mewah, sehingga penjara hanya menjadi tempat pindah untuk tidur tanpa ada memberikan bekas bahawa orang tersebut mendapat hukuman. Saya tak dapat bayangkan bagaimana nasib anak dan cucu kita nanti dimasa yang akan datang kalau sistem negara kita seperti ini.
Ya Allah berikan kepada kami pemimpin yang bijak dan adil serta mau peduli terhadap rakyat serta mampu mengajak masyaratnya untuk menuju jalan-Mu.Ya Allah jadikan anak kami menjadi generasi yang beriman serta memiliki sifat tawadhu serta takut akan azabmu. amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar